Popular Post

Archive for September 2013

Perintah Dasar Linux Ubuntu

By : Unknown


Perintah-perintah Dasar di Linux Ubuntu.Ubuntu sangat terkenal dengan CLI-nya (Command Line Interface). CLI sendiri adalah antar muka yang tidak menyediakan grafik, baik berupa gambar-gambar, jendela-jendela ataupun animasi-animasi yang bisa memanjakan pengguna, melainkan hanya berupa teks yang harus diketikkan oleh pengguna. Jadi, apabila user ingin melakukan operasi dalam sistem operasi tersebut, misalnya melakukan copy,  rename,  cut, delete, dan sebagainya,  maka pengguna harus megetikkan perintah berupa teks dengan cara manual dan bukan dengan klik-klik seperti pada interface GUI (Graphic User Interface).


Berikut ini adalah beberapa perintah yang bisa digunakan di sistem operasi Ubuntu pada mode CLI, baik Desktop maupun Server, yang juga banyak untuk bisa digunakan pada distro yang lain. Pada contoh ini saya menggunakan Ubuntu Desktop 10.10.

1. sudo su
Digunakan untuk login sebagai root/pengguna tertinggi
Sintaks sudo su

2. login
Digunakan untuk login sebagai user lain, namun harus menjadi root dulu untuk bisa menjalankan peirntah ini.

Sintaks : login namauser
Contoh : login adam

3. cd
Digunakan untuk berpindah direktori

Sintaks : cd alamat_direktori
Contoh : cd /var/www

4. pwd
Digunakan untuk memperlihatkan di direktori mana posisi kita berada sekarang.

Sintaks : pwd

5. ls 
Digunakan untuk melihat isi sebuah direktori.

Sintaks : ls

6. cp
Digunakan untuk melakukan copy file.

Sintaks : cp /direktori/file_yang_ingin_dicopy /direktori tujuan
Contoh : cp /etc/file1.txt /var/www

7. mv
Digunakan untuk melakukan memindahkan, cut atau rename file.

Sintaks :

mv /direktori/file_yang_ingin_dicut /direktori tujuan (cut)

mv /direktori/file_yang_ingin_direname /nama_baru_file (rename)

Contoh:
mv /etc/file1.txt /var/www
mv /etc/file1.txt file2.txt

8. mkdir
Digunakan untuk membuat folder baru.

Sintaks : mkdir nama_folder
Contoh : mkdir folder1

9. rmdir
Digunakan untuk menghapus folder.

Sintaks : rmdir nama_folder
Contoh : rmdir folder1

10. touch
Digunakan untuk membuat file baru.

Sintaks : touch nama_file
Contoh : touch file1.txt

11. rm
Digunakan untuk menghapus file.

Sintaks : rm nama_file
Contoh : rm file1.txt

12. more
Digunakan untuk menampilkan isi sebuah file

Sintaks : more nama_fie
Contoh : more file1.txt

13. echo
Digunakan untuk menuliskan sesuatu kata atau kalimat ke sebuah file.

Sintaks : echo “isi pesan” nama_file
Contoh : echo “Hai ini adalah contoh pesan” >> file1.txt

14. adduser
Digunakan untuk menambah user baru.

Sintaks : adduser nama_user
Contoh : adduser adamkurniawan

15. addgroup
Digunakan untuk menambah group baru

Sintaks : addgroup nama_group
Contoh : addgroup grup1

16. lsusb
Digunakan untuk melihat perangkat usb yang sedang terkoneksi ke komputer

Sintaks : lsusb

17. lspci
Digunakan untuk melihat perangkat pci yang sedang terkoneksi ke komputer

Sintaks : lspci

18. lshw
Digunakan untuk melihat hardware komputer.

Sintaks : lshw

19. dmesg
Digunakan untuk melihat hardware yang sedang beraktifitas

Sintaks : dmseg

20. top
Digunakan untuk melihat proses yang sedang berjalan, seperti Task Manager pada Windows.

Sintaks : top

21. cpuinfo
Digunakan untuk melihat spesifikasi komputer.

Sintaks : more /proc/cpuinfo

22. meminfo
Digunakan untuk melihat status RAM

Sintaks : more /proc/meminfo

23. clear
Digunakan untuk membersihkan layar 

Sintaks : clear
 
24. halt
Digunakan untuk mematikan komputer, namun harus sebagai root.

Sintaks : halt

25. reboot
Digunakan untuk merestart komputer, namun harus sebagai root.

Sintaks : reboot

26. exit
Digunakan untuk keluar dari terminal.

Sintaks : exit

27. wget
Digunakan untuk mendownload via terminal

Sintaks : wget link_download
Contoh : wget www.insightcalendar.com/Insight_Calendar_1-1_Setup.exe

28. ifconfig
Digunakan untuk melihat konfigurasi ethernet/kartu jaringan.

Sintaks : ifconfig

29. apt-get
Digunakan untuk memperoleh paket/software dari repository ubuntu secara online.

Sintax : apt-get nama_paket
Contoh :
apt-get update (untuk melakukan update repository)
apt-get update wine (untuk mendapatkan paket wine)

30. tar
Digunakan untuk melakukan extract file.

Sintaks : tar [parameter] nama_file
Contoh : tar -xzvf komodo-edit-5.2.4-4343-linux-libcpp6-x86.tar.gz

31. nautilus
Digunakan untuk membuka tampilan GUI secara langsung.

Sintaks : nautilus
Contoh : sudo nautilus (menggunakan mode GUI dengan status root)

32. df -h
melihat sisa kapasitas harddisk.

sintaks : df -h

33. who     
digunakan untuk melihat nama login kita.

sintaks : who      

34. cat          
digunakan untuk membuka file.

sintaks : cat        
contoh: cat test.txt

35. date 
melihat tanggal

sintaks : date

36. cal
melihat kalender 

sintaks : melihat tanggal

37. hostname 
Menampilkan nama komputer.

sintaks: hostname 

38. free     
Melihat Free memory.

sintaks: free     

39. History
melihat perintah apa saja yang pernah diketik

sintaks : History 

40. deluser
Menghapus user dari sistem 

sintaks : deluser [nama user]




Ada 2 tipe user dalam Linux Ubuntu yaitu user biasa ($) dan root  (#). Berikut ini perintah perintah dasar yang ada di Linux Ubuntu :
 
File dan Folder
Melihat petunjuk pemakaian perintah : $ man namaperintah. Contoh mau melihat manual perintah pwd : $ man pwd
Melihat alamat folder aktif : $ pwd
Pindah ke folder home si user : $ cd
Pindah folder : $ cd foldertujuan. Contoh pindah ke folder /usr : $ cd /usr
Pindah ke folder induk : $ cd .. [titik dua kali]. Contoh sekarang berada di folder /home/user/Documents/Data1/Data1a mau naik satu tingkat ke folder Data1 ketik $ cd ..
Melihat isi folder : $ ls
Tampilan juga disembunyikan file dan direktori tersembunyi :$ ls-a
Untuk menampilkan list isi direktori:$ ls-l
Membuat folder : $ mkdir namafolder
Membuat/mengedit file menggunakan text editor : $ nano namafile.txt atau $ vi namafile.txt
Melihat isi file text : $ cat namafile.txt atau $ more namafile.txt
Mengcopy file/folder : $ cp sumberfile foldertujuan
Merubah nama file/folder : $ mv namafileasli namafilebaru
Memindahkan file/folder : $ mv sumber tujuan
Hapus file : $ rm namafile
Hapus folder : $ rm -rf folder
Mencari file/folder : $ locate yang-dicari
Mencari berkas – berkas tertentu pada suatu direktori : $ find  yang dicari
Menampilkan nama file di halaman.Gunakan spacebar untuk melihat halaman berikutnya : $ more  nama_folder
Tampilkan 10 baris pertama file : $ head filename
Tampilkan 15 baris pertama file : $ head -15 filename
Tampilkan 10 baris terakhir file : $ tail filename
Tampilkan 15 baris terakhir file : $ tail -15 filename
Menampilkan proses – proses yang sedang berjalan : $ ps
Membersihkan layar : $ clear
Keluar dari terminal : $ exit

Root
Menjalankan perintah sebagai root : $ sudo namaperintah
Beralih ke mode root : $ sudo su, setelah memasukkan password tanda $ akan berubah menjadi #
Restart : $ sudo reboot
Shutdown : $ sudo poweroff

Repostiroy dan Paket
Update repository : $ sudo apt-get update
Upgrade paket : $ sudo apt-get upgrade
Install paket : $ sudo apt-get install nama-paket
Uninstall paket : $ sudo apt-get remove nama-paket
Install paket dari file .deb : $ sudo dpkg -i file-paket.deb

Kompresi File
Membuat file zip dari file : $ zip output.zip sumber-file
Membuat file zip dari direktori : $ zip -r output.zip sumber-direktori
Mengekstrak file zip : $ unzip namafile.zip -d folder-tujuan
Membuat file tar.gz : $ tar -cvzf output.tar.gz sumber-direktori
Mengkstrak file tar.gz : $ tar xzvf file.tar.gz
Mengekstrak file tar.gz dengan folder tujuan : $ tar xzvf file.tar.gz -C /folder/tujuan/harus/ada

rpm file
Install rpm disebut package.rpm : $ rpm –hiv package.rpm
Install rpm package.rpm disebut dalam cara memaksa : $ rpm –hiv –force package.rpm
Upgrade rpm disebut package.rpm : $ rpm –hUf package.rpm
Hapus rpm disebut package.rpm : $ rpm –e package.rpm
Daftar file dalam belum diinstall rpm disebut package.rpm : $ rpm –qpil package
Daftar file dalam diinstal rpm disebut package.rpm : $ rpm –ql package.rpm
Daftar rpms diinstal containg string str : $ rpm –q str
Menampilkan rpm yang berisi aplikasi application_name : $ rpm –qf /path/application_name

Sistem Informasi
Umum sistem informasi : $ uname -a
Daftar tabel partisi : $ fdisk -l fdisk-l
Menyalin nama file ke dalam direktori / path / dir_name : $ cp filename /path/dir_name cp
Daftar filesystem penggunaan ruang disk : $ df -T -h
Daftar perangkat PCI : $ lspci
Daftar perangkat USB : $ lsusb
Tampilan RAM + Pindah penggunaan : $ free -m

Jaringan dan Internet
Cari path ke jaringan IP / hostname : $ traceroute
Cek koneksi jaringan : $ ping nomer_ip
Info settingan interface jaringan : $ ifconfig
Download : $ wget http://website.com/file.zip


Turtorial Menginstal Ubuntu 13.04

By : Unknown


Tutorial Menginstall Ubuntu 13.04



·  Seperangkat PC/Laptop


·  Installer Ubuntu 13.04 (CD/DVD atau USB Flash Disk)


·  Koneksi Internet (disarankan)


·  Camilan (Sambil menunggu proses instalasi selesai Anda bisa sambil ngemil)


·  Pertama nyalakan komputer/laptop dan kemudian masukkan installer Ubuntu 13.04. Kemudian boot ke media installer Anda. Jika Anda menggunakan CD/DVD berarti boot lah ke CD/DVD, namun jika menggunakan USB Flash Disk berarti bootlah ke USB Flash Disk.


·  Tunggu sampai proses boot selesai



·  Jika proses boot sudah selesai, maka akn muncul tampilan sebagai berikut. Silahkan klik pada Install Ubuntu. Namun jika Anda ingin mencoba atau melihat-lihat dulu seperti apa sih Ubuntu 13.04 itu? Anda bisa mengklik Try Ubuntu.



·  Di tahap selanjutnya adalah pengecekan pada komponen komputer Anda, apakah dapat di install Ubuntu atau tidak. Pada gambar status komputer sedang offline atau tidak terkoneksi dengan internet, namun tetap bisa melanjutkan instalasi. NAMUN SANGAT DIANJURKAN KEPADA ANDA UNTUK MENGHUBUNGKAN KOMPUTER ANDA KE INTERNET KETIKA PROSES INSTALASI. AGAR PADA PROSES INSTALASI DAPAT LANGSUNG MENDOWNLOAD PAKET UPDATE YANG DIPERLUKAN


·  Pada tahap ini pilih saja Something Else. Kemudian tekan Next







 · Jika Anda menggunakan hard disk baru, maka akan diminta untuk membuat tabel partisi terlebih dahulu. Klik pada Create Partition Table.


·  Muncul pertanyaan konfirmasi, klik saja continue


·  Maka akan muncul tabel partisi yang masih kosong, klik tanda plus (+) yang ada di pojok kiri bawah (lihat gambar jika belum tahu).


·  kemudian muncul kotak pengaturan partisi. Pada tahap ini pengaturan partisi itu terserah pada Anda, mau diberi ukuran berapa itu juga terserah Anda. Untuk Anda yang telah menginstall OS sebelumnya tinggal mengatur partisi sesuai keinginan Anda.
Pada contoh ini saya memberikan ukuran kurang lebih 16GB untuk partisi root dan sisa 4GB untuk dijadikan swap.

 Jika sudah selesai mengatur partisi silahkan klik install now


·  Pada tahap selanjutnya Anda diminta untuk menetukan dimana lokasi Anda.


·  Lalu menentuka jenis keyboard yang Anda gunakan. Biarkan saja secara default dan langsung tekan next


·  Pada tahap ini, silahkan isi nama Anda dan username juga password yang akan Anda gunakan untuk mengoperasikan Ubuntu Anda.


·  Nah, pada tahap ini, Anda tinggal menunggu sampai proses selsai. Jika Anda terkoneksi juga dengan internet maka pada proses instalasi akan mendownload beberapa paket tambahan. Durasi proses instalasi ini, tergantung koneksi internet Anda juga.


·  Jika proses instalasi selesai, Anda diminta untuk melakukan restart pada koputer Anda.


·  Dan setelah komputer Anda menyala lagi, inilah tampilan desktop Ubuntu 13.04 yang baru saja terinstall. Selamat menikmati OS baru Anda. 


 Jika anda masih belum paham silahkan buka vidio in, Sekian dan terima kasih semoga bisa bermanfaat :)

- Copyright © Crissiva Chandra - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -